Karikatur digital

Baru-baru ini isu kapsul obat yang diduga mengandung lemak babi di Sumatra Utara sempat menyedot perhatian, terutama bagi kawan-kawan kita umat muslim. Pro dan kontra masalah haram dan halal kembali hangat dibahas. Dan semua orang pasti tahu kalo umat Islam memang diharamkan memakan daging babi. Namun apakah semua pernak-pernik babi dilarang dalam agama Islam?
Beberapa tahun lalu ada sebuah iklan cetak yang sangat unik, dalam iklan tersebut digambarkan ada permen coklat berbentuk boneka babi dan ada tulisan halal di sampingnya. Hemm…trus kalo umat Islam menabung uang recehnya di dalam celengan babi boleh gak ya...?? Ada yang bisa memberikan penjelasan atau komentar? Ya kaliaja bisa nambah wawasan kita bersama.

Seorang pengusaha dan pemilik pondok pesantren di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah yang akrab disapa dengan Syekh Puji menikahi bocah berusia 11 tahun 10 bulan. Berita ini langsung heboh dan menyedot banyak perhatian masyarakat. Setelah berita tersebut beredar, makin banyak saja kejadian serupa diberitakan media, mulai dari budaya pernikahan dini di beberapa tempat, serta lika-liku pernikahan beda umur(yang tentunya si wanita masih sangat belia dengan laki-laki yang sudah sangat berumur).
Desas desus seperti ini tentu menjadi konsumsi publik kita yang memang doyan Gosip seperti itu. Menariknya lagi bahasa yang mereka gunakan kadang terdengar aneh. Seperti gambar diatas. Untuk menyebutkan umur 40 an, biasanya masyarakat cukum menyebutnya” BERKEPALA EMPAT” hehehe..bukan kepalanya ada 4 tapi angka depan umurnya yang 4.

Gedung Putih adalah istana nya presiden Amerika. Disebut Gedung Putih karena warnanya memang putih. Terpilihnya Obama menjadi presiden Amerika pertama dari golongan kulit hitam memang mengukir sejarah baru. Ini juga berarti untuk pertama kalinya Gedung Putih akan di kepalai oleh orang Kulit Hitam. Lau APAKAH cat Gedung ini akan dirubah menjadi HITAM? Hehehe

Obama memang selalu menarik untuk dibahas. Presiden Amerika yang baru ini konon pernah tinggal di Indonesia, tepatnya di Menteng. Kaliaja ada orang yang mau ngikuti jejak hidupnya. Ya mulai dari pindah tempat tinggal ke Menteng mungkin.hehehe

Menjelang eksekusi mati 3 teroris bom Bali, banyak sekali ada razia di jalanan, termasuk di Bali sendiri. Ini ada pengalaman unik. Ada temanku yang pakai motor kena cegatan polisi. Dia diperiksa dan ditilang karena ternyata kebetulan SIM nya mati. Saya mengamati pengecekannya tidak maksimal. Karena tidak semua motor di stop. Sesampai di tempat kuliah, saya sempat tanya:"Tadi kena razia?" dia jawab" Iya kena 20.000ribu" ..dengan sedikit bercanda saya kemudian bilang" haha tadi itu kan rasia orang BERJENGGOT" saya ngomong gitu karena teman saya yang kena rasia itu punya jenggot, sementara saya tidak di cegat polisi karena kebetulan tidak punya jenggot. hehehe

Mengisi Teka-Teki Silang (TTS) memang sangat mengasikan, selain untuk mengisi waktu, TTS juga bisa digunakan untuk mengasah kemampuan otak dan wawasan kita, namun terkadang banyak dari pertanyaan di TTS itu tidak sanggup kita jawab. Kalo sudah begini, salah satu caranya adalah bertanya kepada orang yang ada disekitar kita. Namun kadang ada perasaan malu untuk bertanya. Nah kalo sudah begini, biar semua kotak terisi penuh lebih baik isi semua kotak kosong tersebut dengan tanda silang (X) , kalo ada yang tanya:”Kok semua jawabannya tanda silang?” mungin bisa di jawab:”Namanya juga TTS (Teka-Teki Silang), jadi jawabannya kan tanda silang (X)” hehehe. Kaliaja cara ini bisa menyembunyikan ke”bodohan”kita.

Beberapa saat lalu aku dimintai tolong oleh tetangga untuk mendesainkan kartu undangan pernikahannya, ini memang salah satu kerjaanku, jadi saya sanggupi saja. Ketika aku tanya, “apakah nanti ada foto kalian berdua di undangan?”. Dengan tegas dia menjawab: “GAK USAH!” Sepintas aku kaget, karena setahuku desain undangan saat ini banyak dihiasi foto pasangan pengantennya. Ketika ku tanya apa alasannya? Dia kemudian menjelaskan, kalo dia ada ketakutan jika fotonya ada di undangan pernikahan, nungkin saja ada orang/pihak yang tidak menyukainya yang akan melakukan tindakan kurang baik, salah satunya praktek ilmu hitam (SANTET) , karena menurut temanku ini, ilmu santet bisa dilakukan dengan media foto. Kaget juga mendengar penjelasanya, karena belum pernah ku kepikiran hal sejauh itu.
Beberapa minggu kemudian, di rumah teman yang lain, pernyataan seperti ini terulang kembali, katanya salah satu penyebab pasangan suami istri susah memiliki anak adalah karena di santet orang jahat, dan bisa jadi itu bermula dari foto mereka yang terpangpang di undangan pernikahan.
Kejadian yang makin membuatku heran adalah berita tentang sakitnya artis Ibu Kota Gugun Gondrong yang ”gosipnya” juga disantet oleh orang yang merasa sakit hati dengan Gugun Gondrong. Di TV banyak ditayangkan video pengakuan pelaku santet yang menggunakan barang-barang pribadi Gugun Gondrong sebagai media melakukan santet.
Benarkah begitu kejadiannya? Jujur si aku kurang percaya, karena kalo hanya dengan modal seperti itu bisa menyantet orang, barangkali sudah buanyak artis dan pejabat yang “menderita” karena disantet penggemarnya. Bukankah foto mereka tersebar luas dimasyarakat melalui media cetak dll? Namun sepertinya tidak ada salahnya untuk melakukan tindakan pencegahan agar hal seperti itu tidak kita alami.
Salah satu caranya adalah tidak terlalu mengobral foto kita ke masyarakat umum, gak usah deh sok jadi artis, hehehe. Menghindari pemasangan foto di undangan pernikahan, ieeeeeeet tunggu bentar…trus kalo gitu gimana donk? Jasa foto prawedding bangkrut donk? Hehehe… gak lah, untuk di kartu undangan mungkin bisa diganti dengan gambar karikatur kedua mempelai, pasti lebih seru dan unik. Atau kalo terpaksa harus ada foto kedua mepelai, berfoselah agar wajah tidak begitu kelihatan, misalnya berfose dengan memakai topeng/ cadar, atau berfose membeakangi kamera dll.
Tapi yang paling penting si..Jangan Lupa bedoa, minta lindungan TUHAN, dan berbuat baiklah kepada setiap orang, Hukum Karma pasti berlaku. Dengan melakukan hal ini, kaliaja hidup kita akan terhindar dari ulah jahat tangan tangan rang yang tidak bertanggungjawab.

Kejadian seperti gambar diatas sangat sering saya temui, maklum saya tinggal di desa dan masyarkat khususnya orang tua masih belum bisa mengoperasikan Hand Phone(HP) Jadi para orang tua biasanya hanya bisa teriak-teriak menjawab hp yang berbunyi dengan sedikit ngomel. Padahal mungkin saja suara hp tersebut bukanlah telpon masuk, karena bisa jadi bunyi itu menandakan ada SMS masuk atau hanyalah suara alarem. Ahhh…ternyata makin banyak kemudahan yang disediakan teknologi juga makin membuat repot pengguna ya..

Pemilihan Umum makin dekat, di jalan-jalan sudah mulai banyak terpasang spanduk, bendera, poster, baliho dan aneka atribut kampanye, kadang atribut itu merusak pemandangan dan keindahan lingkungan. Yang menarik untuk dibahas adalah banyaknya atribut kampanye yang menampilkan foto figure/kandidat. Memang beberapa tahun terakhir, setelah diterapkannya pemilihan langsung, baik di tingkat bupati, walikota, gubernur, DPRD bahkan Presiden, atribut kampanye yang menampilkan foto kandidat jadi makin marak. Foto “NARSIS” terpangpang dimana-mana seolah mereka ingin menunjukan betapa ganteng dan cantiknya mereka, dan yang tak kalah uniknya adalah berbagai slogan dan janji kampanye yang menghiasi atribut tersebut yang kadang kurang masuk akal. Pendidikan gratis, kesehatan gratis, bebas KKN dll adalah slogan yang sering digunakan, meskipun kadang slogan tersebut hanya akan menjadi janji palsu yang tak akan pernah dilaksanakan ketika mereka terpilih.
Banyak masyarakat yang mulai muak dengan situasi ini, jika para kandidat tidak melakukan inovasi dan terobosan dalam tehnik kampanye, bisa dipastikan masyarakan makin muak melihat tampang para kandidat yang terpangpang diberbagai sudut tempat. Saya menyarankan, para kandidat mencoba membuat poster/baliho serta media kampanye yang lebih “NAKAL” misalnya dengan cara seperti gambar diatas. Setiap orang yang melihat pasti kaget, karena baliho ini paling beda dengan baliho kampanye lainnya. Kalo masyarakat mulai tertarik, ya kaliaja mereka mau memilih kandidat yang nyeleneh ini. Hehehe.

Anda kaget dengan judul diatas? Atau anda berfikir ini pasti promosi program money game atau program-program cepat kaya? Namun saya harus tegaskan, BUKAN,ini bukan seperti itu, ini hanya sebuah ide sederhana yang mungkin bisa diterapkan untuk membantu menumbuhkan kebiasaan menabung.
Gimana caranya???
Baiklah, kita mulai saja. Idenya seperti ini, kita merencanakan menabung tiap hari, namun dengan cara yang agak berbeda. Caranya begini. Hari pertama(Senin) kita menabung Rp.1000,- hari kedua (Selasa) kita menabung Rp.1.000,-x 2 = Rp.2.000,- hari ketiga (Rabu) Rp.2.000,- x 2 = Rp. 4.000,- untuk lebih memudahkan kita bisa lihat table berikut:


Setelah minggu kita ulangi lagi programnya menjadi hari senin dan seterusnya.

Kemudian apa yang akan terjadi? Jika kita disiplin melakukan program ini, maka hasilnya akan seperti berikut:
Setiap minggu kita punya tabungan = Rp. 127.000,-
1 bulan Rp. 127.000,- X 4 = Rp. 508.000,-
1 tahun Rp.508.000,- X 12 = Rp.6.096.000,-
Bayangkan teman-teman. Dengan bermodal kedisiplinan dan kemauan, dimulai dengan hal kecil bisa juga menjadi besar. Kalau anda menganggap 6 juta/tahun masih kecil ya kita tinggal ubah jumlah tabungan hariannya.
Ide ini akan berguna jika kita lakukan, jangan hanya dibaca. Selamat mencoba, kaliaja bermanfaat.